Keutamaan salat malam ini antara lain, Allah akan memberikan kedudukan yang terpuji bagi hambanya yang menjalankan salat Tahajjud, baik di dunia atau pun di akhirat |
Salat
Tahajjud (Qiyamul Lail) menjadisalah satu salat sunnah yang paling utama
setelah salat fardu. Banyak hadis yang menganjurkan kepada kaum muslim untuk
mengisi waktu malam mereka dengan beribadah kepada Allah SWT.
Rasulullah
SAW bersabda, “Sebaik-baik puasa sesudah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan
Allah, yaitu Muharram, dan sebaik-baik salat sesudah salat fardu adalah salat
malam”. (HR Muslim dari Abu Hurairah RA).
Keutamaan salat
malam ini antara lain, Allah akan memberikan kedudukan yang terpuji bagi
hambanya yang menjalankan salat Tahajjud, baik di dunia atau pun di akhirat,
sebagaimana firman-Nya, “Dan pada sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah
kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat
kamu ke tempat yang terpuji”.(QS Al-Isra ayat 79).
Orang yang
mampu menjaga salat malamnya adalah hamba Allah yang benar-benar bertakwa
kepada Allah. Mereka akan memperoleh kebaikan, rahmat dan ampunan dari Allah.
Selain itu mereka yang melaksanakan salat Tahajjud akan dipuji oleh Allah dan
akan dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang taat kepada-Nya. Sebagaimana
di dalam Alquran surat Al-Furqaan ayat 63-64, Allah berfirman, “Dan hamba-hamba
Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi
dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka
mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan. Dan orang yang melalui
malam hari dengan bersujud dan berdiri (salat malam) untuk Tuhan mereka”.
Pada buku The
Miracle of Night Sholat Tahajjud, karangan Ustadz Hasan Albany menjelaskan,
salat Tahajjud memiliki beberapa keutamaan-keutamaan apabila seorang mukmin
melaksanakan salat malam tersebut, seperti melatih kesabaran, mempertebal
keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Selain itu sebagai sarana yang tepat untuk
bermunajat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya. Dengan melaksanakan salat
Tahajjud dapat menebus dosa, masuk surga dengan mudah dan selamat, serta dapat
mengusir penyakit dari tubuh.
Rasulullah
SAW bersabda, “Hendaklah kalian mendirikan salat malam karena salat malam
adalah kebiasaan orang-orang saleh sebelum kalian, pendekatan diri kepada Tuhan
kalian, penebus dosa, dan pengusir penyakit dari tubuh”. (HR. Tirmidzi dan
Thabarani).
Pada suatu ketika, Rasulullah selalu
mengetuk pintu rumah Fatimah dan Ali bin Abi Thalib pada malam hari. Beliau
menyuruh mereka untuk bangun dan melaksanakan salat malam. Hal ini menunjukkan
bahwa salat malam adalah sesuatu yang sangat mulia, hingga Rasulullah
membangunkan Fatimah dan suaminya untuk bangun malam.
Sikap Rasulullah tersebut menunjukkan
betapa pentingnya pendidikan keluarga dengan mengajak anak-anak kita untuk
melakukan salat malam bersama.
Rasulullah
merasakan akan pentingnya salat malam. Beliau sangat bersungguh-sungguh dalam
melaksanakan salat malam, dengan selalu menjaga dan menekuninya. Beliau
berharap agar umat muslim selalu menjaga salat malam dan menekuninya.
“Nabi
Muhammad SAW melakukan salat malam hingga kedua kakinya membengkak. Maka,
ditanyakan kepadanya,’Apakah engkau dibebani dengan ini, bukankah Allah telah
mengampuni dosamu yang telah lalu dan yang akan datang?’ Beliau
menjawab,’Tidakkah aku boleh menjadi hamba yang bersyukur?”. (HR.
Bukhari-Muslim dari Mughirah bin Syu’bah).
0 Response to "Wajib Baca! Rahasia Dibalik Sholat Tahajud (salat malam)"
Posting Komentar